LAPORAN
PELAKSANAAN
KULIAH
KERJA NYATA (KKN 35) KELOMPOK 17
DESA
MULYOREJO, KECAMATAN NGANTANG
KABUPATEN
MALANG, JAWA TIMUR

DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN :
WAHIDYANTI RAHAYU H, S.Kep., NS., M.Kop
ADOLFUS
HIRONIMUS GANI
|
2016310008
|
MELKIANUS DENDO
|
2016410094
|
ANTONIUS KASA
RAJA
|
2016320003
|
MARTINA MAU
|
2015210049
|
AHMAD PUNGKI
ARIWIBOWO
|
2016410013
|
MIKHAEL WURI
|
2016330116
|
AGUSTIANI
LESTIANA LIMUR
|
2016310012
|
NOVAN NOVIANTO
MARKUS
|
2016210132
|
ANDERIAS KEDU
DIMU
|
2015520105
|
NURHAINI JAYA
|
2016210136
|
AGONSALES DWI PUTRA
|
2016610034
|
PETRUS JON
YANSEN MERA
|
2016520104
|
ERLIS WADDA
RIDJA
|
2016610030
|
SUMITA PUTRI
WEBO
|
2016410122
|
GREGORIUS ROGHO
|
2016610034
|
STEPANUS SANGU
ATE
|
2106610087
|
KATRINA YOSEFINA
BILI
|
2016210090
|
TEKI KAROBA
|
2016210169
|
MAIMUNA KUNYO
|
2016610044
|
YOSEP RAKA
|
2016230085
|
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYRAKAT
UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI
MALANG
2020
FOTO
Dosen Pembimbing Lapangan
![]()
NIDN : 0728048902
|
Mahasiswa Peserta KKN
![]()
NIM :
2016210132
P.S :
Administrasi Publik
|
![]()
NIM : 2106610087
P. S : Ilmu
Keperawatan
|
![]()
NIM : 2016610044
P. S : Ilmu
Keperawatan
|
![]()
NIM : 2016610034
P. S :
Agribisnis
|
![]()
NIM : 2016330116
P. S :
Agroteknologi
|
![]()
NIM : 2015210049
P. S :
Administrasi Publik
|
![]()
NIM : 2016310012
P. S :
Agribisnis
|
![]()
NIM : 2016310008
P. S : Agribisnis
|
![]()
NIM : 2016210090
P. S :
Administrasi Publik
|
![]()
NIM : 2016520104
P. S :
Teknik Sipil
|
![]()
NIM : 2016410013
P. S :
Peternakan
|
![]()
NIM : 2016210136
P. S :
Administrasi Publik
|
![]()
NIM : 2016230085
P. S : Ilmu
Komunikasi
|
![]()
NIM : 2016610030
P. S : Ilmu
Keperawatan
|
![]()
NIM : 2016410122
P. S :
Peternakan
|
![]()
NIM : 2016610034
P. S : Ilmu
Keperawatan
|
![]()
NIM : 2016210169
P. S :
Administrasi Publik
|
![]()
NIM : 2016320003
P. S :
Arsitek Leskep
|
![]()
NIM : 2016410094
P. S :
Peternakan
|
![]()
NIM : 2015520105
P. S :
Teknik Sipil
|
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami
panjatkan kehadiran Allah SWT, karena atas rahmat dan karunianya-Nya
sehingga kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini, hingga penyusunan laporan
kegiatan Kuliah Kerja Nyata dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktu
yang telah ditentukan.
Dalam kesempatan ini
kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu
dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
diantaranya :
1.
Prof. Dr. Ir. Eko
Handayanto, M.Sc selaku
Rektor Universitas Tribhuwana Tunggadewi, malang.
2.
Wahidyanti Rahayu H,
S.Kep., Ns., M.Kep selaku Dosen
Pembimbing Lapangan yang telah bersedia mendapingi kami dalam menjalankan
program KKN.
2. Bapak
Djait
Mulyono, S.Pd, selaku kepala desa Mulyorejo beserta staf yang telah
mendukung semua program yang dijalankan.
3. Masyarakat
desa Mulyorejo yang juga ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan KKN.
4. Serta
pihak-pihak lain yang telah membantu dari pelaksanaan KKN hingga tersusunnya
laporan ini.
Laporan Kuliah Kerja
Nyata ini, kami susun berdasarkan apa yang telah kami jalankan selama
melaksanakan KKN di desa Mulyorejo, kecamatan Ngantang yang dilaksanakan selama
28 hari yaitu, mulai tanggal 23 Januari hingga 21 Februari 2020.
Kegiatan Kuliah Kerja
Nyata (KKN) merupakan sebuah implementasi dari Tri Dharma
Perguruan Tinggi, yaitu darma pendidikan dan pengajaran yang telah dilaksanakan
pada kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL), darma penelitian yang masih dalam
proses dan darma pengabdian masyarakat yang dilaksanakan dalam KKN. Hal
tersebut merupakan salah satu syarat yang harus ditempuh mahasiswa dalam
menempuh program pendidikan S1, yang telah ditetapkan oleh pihak akademik.
Dengan demikian mahasiswa wajib melaksanakan Kuliah Kerja Nyat dan menyusun
laporan hasil kegiatan yang telah dilaksanakan. Kegiatan yang telah
diprogramkan dapat dilaksanakan dengan baik atas kerja sama dari berbagai
pihak, terutama aparat desa dan masyarakat desa Mulyorejo.
Dalam penyusunan laporan
ini, kami menyadari masih banyak kekurangan baik dari segi susunan serta cara
penulisan laporan ini, karenanya saran dan kritik yang sifatnya membangun demi
kesempurnaan laporan ini sangat kami harapkan.
Akhirnya, semoga laporan
ini bisa bermanfaat bagi para pembaca pada umumnya dan juga bermanfaat bagi
penyusun pada khususnya.
Malang,
24 Februari 2020
Penyusun…
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR……………………………………………………………i
DAFTAR
ISI……………………………………………………………………...ii
BAB
I PENDAHULUAN………………………………………………………...1
1.1 Latar
Belakang………………………………………………………..1
1.2 Tujuan………………………………………………………………...2
1.3 Sasaran
Manfaat………………………………………………………2
BAB
II GAMBARAN UMUM LOKASI KKN…………………………………4
2.1 Gambaran
Umum……………………………………………………..4
2.2 Keadaan
Alam………………………………………………………...4
2.3 Keadaan
Sosial Budaya…………………………………………….....5
2.4 Potensi
Desa/Dusun…………………………………………………..5
BAB
III PEMBHASAN PROGRAM KERJA……………………………………6
3.1 Rencana Program Kerja KKN………………………………………...6
3.2 Pelaksanaan Program Kerja KKN…………………………………….6
3.3 Kendala Yang Dihadapi………………………………………………7
BAB
IV KEUANGAN……………………………………………………………8
4.1 Pemasuaka…………………………………………………………….8
4.2 Pengeluaran…………………………………………………………...8
BAB
V KESIMPULAN…………………………………………………………10
5.1 Kesimpulan………………………………………………………….10
5.2 Saran…………………………………………………………………11
LAMPIRAN-LAMPIRAN………………………………………………………14
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Kuliah Kerja Nyata
merupakan proses pembelajaran bagi mahasiswa S1, yang dikembangkan melalui kegiatan
pengabdian kepada masyarakat dalam berbagai segi kehidupan bermasyarakat.
Pelaksanaan KKN ditujukan untuk menumbuh kembangkan empati dan kepedulian
civitas akademika terhadap (1) berbagai permasalahan yang riil dihadapi masyarakat
dan (2) pembangunan berkelanjutan yang diperlukan untuk mencerdaskan kehidupan
bangsa dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang sesuai dengan UUD 1945. Selain itu, kegiatan KKN
diharapkan melahirkan pribadi yang tangguh, unggul, berkepribadian mulia, serta
dapat menjadi pribadi yang luar biasa ketika sudah terjun dimasyarakat, berjiwa
kepemimpinan,.
Untuk itu, kampus telah
mengembangkan kegiatan KKN, KKN tidak hanya berisi kegiatan kerja civitas
akademika kampus untuk masyarakat tetapi berisi rangkaian kegiatan integratif
interdisipliner yang dikemas secara strategis untuk menyelesaian permasalahan
secara tuntas dan dilaksanakan bersama masyarkat dengan memerankan masyarakat
sebagai pelaku penting dan utama serta melibatkan para pemangku kepentingan
lain yang terkait. Dalam hal ini, mahasiswa diperankan sebagai problem solver,
motivator, fasilitator, dan dinamisator dalam proses penyelesaian masalah dan pembangunan/pengembangan
masyarakat.
Melalui pembaruan konsep
tersebut, kehadiran mahasiswa sebagai intelektual muda diharapkan mampu
mengembangkan diri sebagai agen atau pemimpin perubahan yang secara cerdas dan
tepat menyelesaikan masalah yang dihadapi masyarakatnya. Pada dasarnya Kuliah
Kerja Nyata (KKN) merupakan bentuk pengabdian nyata mahasiswa kepada
masyarakat. Setelah mendapatkan materi perkuliahan yang senantiasanya dapat
berguna didalam lingkungan masyarakat itu sendiri. Dalam kegiatan
pengabdiannya pada masyarakat, mahasiswa memberikan pengalaman ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, dan agama untuk memberikan pengarahan agar dapat
memecahkan masalah dan menanggulanginya secara tepat.
Selain itu, pembenahan
sarana dan prasarana merupakan kegiatan yang dilakukan serta menjadi program
kerja bagi mahasiswa. Dengan kata lain, melalui KKN ini, mahasiswa membantu
pembangunan dalam masyarakat/ pemberdayaan masyarakat.
1.2
Tujuan
Fungsi
Kuliah Kerja Nyata yang ingin dilaksanakan adalah :
a.
Sebagai Motivator, Mahasiswa diharapkan mampu
sebagai penggerak untuk dapat mengubah masyarakat yang statis menjadi dinamis.
b.
Sebagai fasilitator, Mahasiswa diharapkan mampu
sebagai perantara dalam memberikan sumber pengetahuan yang diperlukan
masyarakat.
c.
Sebagai inovator Mahasiswa diharapkan mampu
sebagai pelopor pembangunan yang diperlukan masyarakat.
d.
Sebagai coordinator, Mahasiswa diharapkan mampu
untuk mengkoordinasi semua kegiatan sehingga terjalin hubungan yang erat antara
mahasiswa dengan masyarakat.
1.3
Sasaran
Manfaat
KKN mempunyai tiga
sasaran, yaitu mahasiswa, masyarakat bersama pemerintah daerah dan perguruan
tinggi. Masing-masing kelompok sasaran memperoleh pemanfaatan dengan adanya
KKN, yaitu sebagai berikut :
Mahasiswa
a. Memperdalam pengertian
terhadap cara berfikir dan bekerja secara interdisipliner, sehingga dapat
menghayati adanya ketergantungan kaitan dan kerjasama antar sektoral.
b. Mendewasakan alam
pikiran mahasiswa dalam setiap penelaahan dan pemecahan masalah yang ada di
masyarakat secara pragmatis ilmiah.
c. Memberikan
keterampilan untuk melaksanakan pembangunan berdasarkan ilmu, teknologi dan
seni secara interdisipliner dan antar sektoral.
d. Melatih mahasiswa
untuk mengaktualisasikan peran atau membina mahasiswa untuk menjadi seorang
inovator, motivator dan dinamisator dan problem solver.
e. Memberikan pengalaman
belajar dan bekerja kepada para mahasiswa dalam melakukan penelaahan,
merumuskan atau memecahkan masalah secara langsung sehingga tumbuh sifat
profesionalisme dan kepedulian sosial dalam arti peningkatan keahlian, tanggung
jawab dan rasa kesejawatan.
Masyarakat dan Pemerintah
Desa
a. Memperoleh bantuan
tenaga dan pikiran untuk merencanakan serta melaksanakan pembangunan di
masyarakat atau untuk melaksanakan proyek pembangunan yang berada di bawah
tanggung jawab pemerintah. b. Memperoleh cara-cara (baru) di bidang ilmu,
teknologi dan seni yang dibutuhkan untuk merencanakan dan melaksanakan
pembangunan.
c. Memperoleh pengalaman,
cara berpikir, bersikap dan bertindak untuk menggali dan menumbuhkan potensi
swadaya masyarakat sehingga mampu berpartisipasi aktif dalam pembangunan.
d. Memperoleh pembaharuan
- pembaharuan yang sangat beguna bagi kehidupan masyarakat.
e. Terbentuknya kader - kader penerus
pembangunan dalam masyarakat sehingga kelangsungan upaya pembangunan terjamin.
Perguruan Tinggi
a. Memperoleh umpan balik
sebagai hasil pengintegrasian mahasiswa dengan proses pembangunan di masyarakat
dalam bentuk input untuk penyesuaian kurikulum, materi perkuliahan dan
perkembangan ilmu dan tuntutan nyata pembangunan sehingga Perguruan Tinggi
lebih mantap dalam pengisian ilmu pendidikan pada mahasiswanya.
b. Memperoleh berbagai
kasus yang berharga yang dapat digunakan oleh tenaga pengajar sebagai contoh
dalam memberikan materi perkuliahan atau proses pendidikan lainnya dan
menemukan berbagai masalah untuk pengembangan penelitian.
c. Mempercepat,
meningkatkan, memperluas atau mempererat kerjasama antar Perguruan Tinggi
sebagai pusat ilmu, teknologi dan seni dengan instansi-instansi, dinas-dinas
maupun departemen-departemen dalam melaksanakan pembangunan (dalam hal ini
mahasiswa KKN dapat sebagai perintis kerjasama yang perlu ditindak lanjuti oleh
Pergurun Tinggi atau sebagai penerus kerjasama yang sudah dirintis dan
dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi).
BAB
II
GAMBARAN
UMUM LOKASI KKN
2.1
Gambaran
Umum
Mulyorejo, adalah sebuah desa di wilayah Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur yang terdiri dari
5 dusun, Yaitu dusun Maron, Suko Anyar, Kambal, Sidorejo
Kaweden. Dusun Maron (Krajan
atau dusun yang menjadi Ibu kota desa) dulunya diawali atau dalam bahasa Jawa
dibabat alas oleh Ki Ageng Singo Djoyo (seorang pembesar Mataram yang
mengungsi/menyepi).
Dusun
ini terdapat sebuah situs sejarah yang penjelasan ilmiahnya masih samar-samar
yaitu sebuah batu datar dengan sisi bagian atas terdapat bekas cakaran kuku
macan dengan ukuran agak besar. Di salah satu RT yang merupakan bagian dari
Dusun Suko Anyar terdapat pedukuhan bernama Kuwung, di tempat inilah kepala
desa Mulyorejo saat ini tinggal. Pedukuhan Kuwung ini hanya ditempati oleh
kurang lebih 25 kepala keluarga. Dari masa ke masa jumlah ini konstan, kalaupun
ada warga baru yg masuk maka ada pula warga lama yang pindah.
Dipedukuhan
Kuwung ini terdapat SMA Negeri I Ngantang. sebuah sekolah menengah atas
satu-satunya di kota Ngantang. Sekolah ini berdiri sejak tahun 1995, meskipun
begitu prestasi anak didiknya sangatlah membanggakan. Hal ini terbukti dari
alumni-nya setiap tahun selalu menempati sekolah-sekolah favorit, misalnya
masuk STAN, AKMIL, STPDN ataupun sekolah favorit lainnya. Sekolah ini berada di
bawah badan jalan, sehingga apabila kita melewati jalan raya
Malang-kediri/Jombang akan terlihat sekolah ini berada di bawah kita. Sebelum
tempat ini dibangun menjadi sebuah sekolah, dulunya hanya kebun kampung yang
tidak terawat.
Dikebun
ini setiap tahun terjadi kecelakaan karena mobil yang masuk/tercebur ke dalam
kedalaman kebun. Konon kabarnya karena di kebun tersebut (sebelah bangunan
sekolah) terdapat makam seorang gembong PKI yang dikubur hidup-hidup (Suryat).
Alhamdulillah setelah adanya sekolah ini, hal tersebut sudah tidak pernah
terjadi lagi.
2.2
Keadaan
Alam
Desa
Mulyorejo adalah salah satu dari 13 desa wisata di Kabupaten Malang. Desa ini
memiliki view alam yang sangat indah. Selain itu, salah satu Kawasan
wisata yang sudah terkenal sebelumnya yaitu Bendungan Selorejo juga melewati
desa ini. Oleh karena itu, Desa Mulyorejo perlu dikembangkan secara optimal
sebagai desa wisata yang bisa meningkatkan taraf hidup masyarakatnya. Secara
demografis, Desa Mulyorejo memiliki 4.634 penduduk yang tersebar di lima dusun
dengan mata pencaharian mayoritas penduduk (26,99% (1.251 orang)) adalah buruh
tani. Sedangkan dilihat dari Sumber Daya Manusia (SDM), 21,28% (986 orang)
penduduk adalah lulusan Sekolah Dasar atau sederajat.
Lokasi Desa Mulyorejo
terletak di wilayah Kecamatan Ngantang yang berudara sejuk dan terletak pada
jalur utama yang menghubungkan antara Malang dengan kota-kota lain seperti
Kediri, Jombang, dan sebagainya. Desa Mulyorejo juga merupakan tempat transit
baik turis lokal maupun turis asing yang akan menuju Jogja dan sebagainya. Desa
ini juga dalam konsisi aman dan dekat dengan objek wisata air yang sudah
terkenal yaitu bendungan Selorejo.
2.3
Keadaan
Sosial Budaya
Kondisi sosial
masyarakat di
desa Mulyorejo masyrakat yang ramah dan mudah menerima masukan yangbersifat
membangun. Serta hubungan anar invidu dengan atau pun dengan kelompok sangat
harmonis.
Sedang
kondisi budaya di desa Mulyoreja masih kental dengan budaya jawa, seperti hal
Kuda Lumping.
2.4
Potensi
Desa/Dusun
Selain
menjalan program KKN kami juga menggali apa saja yang ada di Desa Mulyorejo
yang memiliki potensi untuk dijadikan destinasi wisata yang menarik. Dalam hal
ini, anggota karang taruna memilih tiga tempat yang menurut mereka potensial,
yaitu budidaya anggrek di Dusun Kaweden, budidaya jamur tiram yang ada di Dusun
Kambal, serta lokasi akan dibangunnya Jembatan Naga, jembatan bambu yang
menghubungkan Desa Mulyorejo dengan Waduk Selorejo yang diharapkan akan menjadi
ikon desa nantinya. Selain itu, desa sendiri berperan dalam menyimpan kekayaan
alam (SDA) yang melimpah seperti beras, sayur-mayur, daiging dan ikan.
BAB
III
PEMBHASAN
PROGRAM KERJA
3.1 Rencana Program Kerja KKN
Program
Unggulan
Ø Pembuatan
Pupuk Organik
Ø Mengatasi
Penyakit/wereng Dengan Menanam Bunga Refosia
Ø Sketsa
Taman
Program
Pendukung
Ø Pembuatan
Plang Papan Nama jalan,
Ø Pewarnaan
pembatas RT/RW,
Ø Penyuluhan
Kesehatan,
Ø Bantuan
mengajar di TK/Paud, SD,
Ø Membantu Pelayanan Administrasi di Kantor Desa, serta
Ø Bakti
Sosial.
3.2
Pelaksanaan
Program Kerja KKN
Program
Unggulan
Ø Pembuatan
Pupuk Organik, dilaksanakan pada tanggal,
03 Februari 2020.
Ø Mengatasi
Penyakit/wereng Dengan Menanam Bunga Refugia, dilaksanakan pada tanggal, 11 Februari 2020
Ø Sketsa
Taman, dilakasanakan pada tanggal, 01 Februari 2020.
Bekerjasama dengan kelompok 16. Dikarenakan kelompok 16 juga mempunyai proker
yang sama.
Program
Pendukung
Ø Pembuatan
Plank Papan Nama jalan, dilaksanakan
pada tanggal, 27 Januari 2020.
Ø Pewarnaan
pembatas RT/RW, dilaksanakan pada tanggal,
04 Februari 2020.
Ø Penyuluhan
Kesehatan, dilakasanakan pada tanggal,
29, 30 dan 31Januari 2020.
Ø Bantuan
mengajar di TK/Paud, SD, dilaksanakan pada
tangga, 29, 30 dan 31 Januari 2020.
Ø Membantu Pelayanan Administrasi di Kantor Desa,
dilaksanakan pada tanggal, 30 dan 31 Januari.
Ø Bakti
Sosial, dilaksanakan pada tanggal, 29 Januari dan 14-17
Februari 2020.
3.3
Kendala
Yang Dihadapi
Kendala kami hadapi selama menjalankan KKN adalah
kurangnnya koordinasi yang baik dari Desa kepada masyrakat serta pembagian
wilaya kerja yang kurang efektik. Sehingga membingung kami dalam menjalankan
proker.
Selanjutnya berkaitan dengan dana yang tidak mempuni
untuk melaksanakan banyak proker.
BAB
IV
KEUANGAN
4.1 Pemasuakan
Jumlah dana yang kelompok terima dari kampus, Rp. 600.000.00, sedang
dana yang kami kumpulkan perindividu/anggota kelompok, Rp.500.000,00. Jumlah
seluruh anggota kelompok 17 ada 20. Jadi total dana yang dikumpulkan dari
kelompok Rp. 10.000.000,00. Sehingga total dana kelompok kami Rp.
10.600.000,00.
4.2 Pengeluaran
Sesuaikesepakatan kelompok, kami hanya akan membuat LPJ dana ya g
diberikan Kampus . Sedang dana yang dikumpulkan perindividu tidak di LPJ. Oleh
karena itu, didalam laporan ini yang dapat kami cantumkan dana dari Kampus.
Laporan Pertanggung Jawaban Keuangan Dana
Program Kerja Kkn (Kuliah Kerja Nyata) Kelompok 17 :
No
|
Uraian
|
Satuan
|
Harga
|
Jumlah
|
1
|
Cat Emcho 1 kg
|
1
|
Rp 67.500
|
Rp 67.500
|
2
|
cat Emcho Hitam 1/2 kg
|
2
|
Rp 35.000
|
Rp 70.000
|
3
|
Thiner 1 liter
|
2
|
Rp 25.000
|
Rp 50.000
|
4
|
Cat Altex
|
1
|
Rp 38.000
|
Rp 38.000
|
5
|
Thiner Botol
|
1
|
Rp 8.000
|
Rp 8.000
|
6
|
Kuas Cat
|
5
|
Rp 5.000
|
Rp 25.000
|
7
|
Gunting Kodak
|
1
|
Rp 20.000
|
Rp 20.000
|
8
|
Seng Roll 2 m
|
2
|
Rp 17.000
|
Rp 34.000
|
9
|
Paku 5 cm dan 3 cm
|
1/2 kg
|
Rp 9.000
|
Rp 9.000
|
10
|
Pilox warna Putih
|
3
|
Rp 25.000
|
Rp 75.000
|
11
|
Super Spray 300 cc
|
1
|
Rp 22.000
|
Rp 22.000
|
12
|
kayu plenger 3/5 x 400
|
3
|
Rp 20.000
|
Rp 60.000
|
13
|
kuas Lukis
|
5
|
Rp 4.000
|
Rp 20.000
|
14
|
Cat Emcho ungu
|
1
|
Rp 40.000
|
Rp 40.000
|
15
|
Gula 1 kg
|
1
|
Rp 13.500
|
Rp 13.500
|
16
|
Em 4
|
1
|
Rp 22.500
|
Rp 22.500
|
17
|
Uv
|
1
|
Rp 35.000
|
Rp 35.000
|
18
|
Kertas A2
|
2
|
Rp 2.000
|
Rp 4.000
|
19
|
pensil warna Joyco
|
1
|
Rp 14.000
|
Rp 14.000
|
20
|
Pensil 2B
|
1
|
Rp 5.000
|
Rp 5.000
|
21
|
Penghapus/stip
|
1
|
Rp 2.500
|
Rp 2.500
|
22
|
orotan pensil
|
1
|
Rp 1.000
|
Rp 1.000
|
23
|
Bensin
|
2,61 liter
|
Rp 20.000
|
Rp 20.000
|
24
|
Bensin
|
3,26 liter
|
Rp 25.000
|
Rp 25.000
|
TOTAL
|
Rp 681.000
|
BAB
V
KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
Laporan ini disusun sebagai bentuk
pertanggung jawaban kegiatan Kuliah Kerja Nyata kepada Universitas, yang bertempat
di desa Mulyorejo, kecamatan Nagantang yang berlangsung dari tanggal 23 Januari
sampai dengan 21 Februari 2020. Setelah kurang lebih satu bulan program Kuliah
Kerja Nyata (KKN), kami dapat menyimpulkan bahwa pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) yang telah terprogramkan bisa berjalan sesuai dengan program yang telah
direncanakan meskipun terdapat perubahan dan penambahan kegiatan. Berdasarkan
pengalaman dan kondisi lapangan yang kami peroleh selama kegiatan Kuliah Kerja
Nyata (KKN), dapat kami simpulkan sebagai berikut:
1. Program
Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang telah terencana dapat berjalan dengan baik
meskipun ada kegiatan yang tidak terlaksana sesuai dengan waktu telah
direncanakan tetapi berubah jadwal karena faktor cuaca dan faktor kegiatan yang
tidak terencana dari sasaran
2. Tidak hanya
itu kendala lain muncul karena kekurangan dana untuk menyelenggarakan kegiatan
yang telah direncanakan.
3. Membentuk
mahasiswa menjadi lebih dewasa dalam menyikapi permasalahan yang ada dan dapat
memahami bagaimana hidup bermasyarakat. Selain itu dapat membentuk kepribadian
yang mandiri dan bertanggung jawab terhadap tugas dan fungsinya serta membentuk
jiwa kepemimpinan.
4. Program
Kuliah Kerja Nyata (KKN) dapat meningkatkan ilmu dan pengetahuan masyarakat
serta dapat menggugah.
5. Mahasiswa mendapatkan pengalaman
dan ilmu kemasyarakatan yang tidak didapatkan di bangku kuliah dan masyarakat
dapat menyerap ilmu yang
dimiliki mahasiswa dalam
meningkatkan wawasan mereka untuk kemudian diterapkan dalam kehidupan
sehari-hari:
a. Pengalaman
membuat kegiatan atau acara-acara yang tentunya diharapkan dapat bermanfaat
bagi kami ke depan.
b. Memupuk rasa
percaya diri dalam mengahadapi warga masyarakat.
6. Warga
masyarakat desa Mulyorejo mulai dari Bapak-bapak, Ibu-ibu, remaja, dan
anak-anak juga sangat antusias dalam mengikuti program-program kegiatan KKN
seperti Bidang keilmuan dan program pendukung.
7. Kuliah Kerja Nyata (KKN)
merupakan usaha pengabdian pada masyarakat yang mengandung tujuan sebagai
berikut.
a. Sosialisasi
Mahasiswa, Mahasiswa merupakan bagian dari masyarakat yang kurang aktif dalam
kegiatan bermasyarakat karena mahasiswa banyak disibukkan dengan
kegiatan-kegiatan akademiknya. Dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN),
mahasiswa dapat berperan aktif dalam kehidupan masyarakat seperti beradaptasi
dengan kehidupan masyarakat, belajar bagaimana bersosialisasi kepada
masyarakat, memahami kultur dan karakter serta adat istiadat. Kemudian berupaya
membantu mengatasi permasalahan yang timbul di tengah masyarakat dan turut
serta berperan aktif membangun masyarakat.
b. Aplikasi
Kemampuan, Setelah menempuh kegiatan akademik selama beberapa tahun, banyak
mahasiswa yang belum mengerti bagaimana mengaplikasikan ilmunya di kehidupan
masyarakat. Dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa dapat
mengetahui bagaimana mengaplikasikan ilmu yang didapat di bangku kuliah. Tidak
hanya itu mahasiswa juga dapat mengetahui bagaimana sistem kehidupan masyarakat
yang meliputi kultur, karakter, adat istiadat dan kebiasaan masyarakat,
permasalahan yang ada di masyarakat, dan tuntutan atau kebutuhan masyarakat
dalam rangka upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan sebagai bentuk
pengabdian kepada masyarakat.
5.2 Saran
Dengan tujuan
untuk memberikan masukan serta partisipasi demi kemajuan dalam meningkatkan
taraf dan mutu organisasi, kami mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas
Tribhuwana Tunggadewei memberikan beberapa saran kepada berbagai pihak yang
terkait dalam pelaksanaan KKN ini yang diharapkan dapat berguna untuk
peningkatan mutu dan kualitas semua pihak, antara lain sebagai berikut:
1. Masyarakat dan Pemerintah
Setempat
a. Kepada warga
masyarakat desa Mulyorejo dapat memelihara dan menjaga tali silaturahmi, rasa
persaudaraan, kerjasama dan semangat gotong-royong .
b. Diharapkan
masyarakat dapat melanjutkan program-program yang telah dirintis oleh mahasiswa
KKN serta dapat menerapkan konsep pelaksanaan kegiatan sebagaimana yang telah
dilakukan oleh mahasiswa KKN.
c. Dukungan warga masyarakat
terutama remaja sangat kami harapkan untuk melaksanakan kegiatan demi kemajuan
bersama. Agar masyarakat menyadari bahwa kehadiran mahasiswa KKN di lokasi KKN
bukan merupakan sumber dana, melainkan merupakan kelompok kecil yang dapat
memberikan sumbangan pemikiran dan tenaga yang terbatas.
2. Perangkat Desa
a. Perangkat
desa diharapkan lebih dapat menjaga fasilitas-fasilitas yang sudah ada dan yang
baru kami sediakan.
b. Masyarakat diharapkan dapat
mempertahankan dan mengembangkan kegiatan rutinitas keagamaan yang sudah ada
dan dapat saling menjaga kerukunan antar masyarakat khususnya antar masyarakat
Mulyorejo.
4. Mahasiswa
Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode berikutnya
a. Mahasiswa
hendaknya mampu menyiapkan diri baik dari segi mental/spritual, fisik, serta
kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik untuk dapat bersosialisasi dan
menyesuaikan diri dalam hidup bermasyarakat.
b. Mahasiswa
hendaknya menanamkan sikap tanggung jawab, mandiri, rendah hati, sikap saling
menghargai dan menghormati, sikap kekeluargaan dan kebersamaan, dan selalu
bekerjasama dalam kelompok (team work).
c. Mahasiswa
merupakan kelompok masyarakat yang berpendidikan, maka hendaknya para mahasiswa
menyadari bahwa segala tindakan, perilaku, dan penampilan akan selalu dipantau
dan dijadikan contoh oleh masyarakat, maka hendaknya mahasiswa dapat menjaga
perilakunya agar sebagai orang yang berpendidikan dapat memberikan contoh suri
tauladan yang baik bagi masyarakat.
d. Menjaga nama baik almamater
yaitu nama Universitas Tribhuwana Tunggadewi, malang.
e. Membuat
program-program KKN yang sesuai dengan kemampuan mahasiswa baik dari segi
akademik maupun biaya serta sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat yang
ada dilokasi KKN.
f. Menanamkan
sifat saling pengertian, saling membantu, saling mendukung, saling menjaga
kekompakan, saling menghargai dan menghormati antar sesama anggota KKN,karena
hal tersebut merupakan kunci sukses pelaksanaan program kerja KKN.
g. Perlunya
menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat secara menyeluruh.
h. Bedakan
pergaulan antaramahasiswa KKN dengan pemuda/pemudi, mahasiswa KKN dengan
masyarakat yang berusia lebih tua, dan mahasiswa KKN dengan anak-anak.
i. Diharapkan
dapat mengatur strategi bagaimana cara mensosialisasikan program kerja yang
akan dijalankan kepada masyarakat yaitu dengan memanfaatkan dan mengatur waktu
sebaik mungkin. Dengan sosialisasi yang efektif dan efisien akan menunjang
keberhasilan program yang akan dilaksanakan.
5. Pihak
Universitas
a. Dalam
pelaksanaan pembekalan KKN, diharapkan pihak LPPM dapat menambahkan lebih
banyak pelatihan-pelatihan yang bersifat pemberdayaan bagi masyarakat, kepada
mahasiswa.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Video
Hasil Kegiatan KKN 35 Kelompok 17
Link : https://youtu.be/HWMBJJosILk

Terimaksih untuk semua pihak yang telah bekersama menyukseskan Program KKN ini, kepada seluruh masyarakat Mulyorejo serta Perangkat Desa yang kami hormati...
BalasHapus